Sharing informasi mengenai hal-hal yang menarik untuk dibahas.

Saturday, April 4, 2015

TAHURA Wan Abdul Rahman dan Keeksotisannya

Halo gan, ketemu lagi ya sama mimin yang manis ini hehe.. Kali ini mimin punya artikel tentang TAHURA Wan Abdul Rahman dan Keeksotisannya. Bagus tau gan, hehe...
Disimak ya gan, biar nambah ilmu tentang kekayaan alam Indonesia ini. Oke langsung aja yuk gan.


Taman Hutan Raya Wan Abdul Rahman atau kebanyakan orang menyebutnya dengan TAHURA WAR adalah salah satu kawasan hutan lindung yang ada di Provinsi Lampung.
TAHURA ini memiliki daerah seluas 22.244 Ha yang ditetapkan sebagai TAHURA WAR berdasarkan dengan Surat Keputusan Menteri Kehutanan No. 742/Kpts-II/92 pada tanggal 21 Juli 1992. Wah udah lama banget ya gan. Menurut adminstrasinya, TAHURA ini terletak di Kecamatan Tanjung Karang Barat, Kedondong, Gedong Tataan dan Padang Cermin Kotamadya Bandar Lampung. Sedangkan pengelolaannya dibawah Balai Konservasi Sumber Daya Alam II Tanjung Karang.

Di kawasan ini terdapat 4 buah gunung loh gan, yaitu Gunung Rantai (1.671 m dpl), Gunung Pesawar (661 m dpl), Gunung Betung (1.240 m dpl), dan Gunung Tangkit Ulu Padang Ratu (1.600 m dpl).
Karena masuk ke kawasan hutan lindung, jadi suhunya masih 24 derajat Celcius loh gan, cocok banget untuk melepas lelah apalagi kalo musim kemarau nih gan.

TAHURA Wan Abdul Rahman ini memiliki tipe vegetasi Hutan Hujan Tropis yang didominasi oleh tumbuhan Medang (Litsea firmahoa), Rasamala (Antingia excelsa), Merawan (Hapea Mengawan), dan berbagai jenis anggrek serta tumbuhan paku-pakuan dan juga rotan. Jadi gak cuma kalimantan aja gan yang punya rotan, Lampung juga punya kok. Selain tumbuhan diatas, TAHURA Wan Abdul Rahman ini juga punya bunga Reflesia loh gan, keren ya.

Selain flora yang tumbuh, di TAHURA Wan Abdul Rahman ini juga masih banyak fauna langka yang dilindungi gan. Diantaranya Harimau loreng Sumatera (Panthera tigris sumatrensis), Tapir (Tapirus indicus), Kambing hutan (Nemorchaedus sumatrensis), Rusa (Cervus unicolor), Beruang Madu (Helarector melayunus), Elang, Kakaktua, dan masih banyak fauna lainnya.

TAHURA Wan Abdul Rahman ini punya beragam daya tarik objek wisata alam yang indah loh gan. Dimulai dari air terjun yang terdiri dari 7 tingkatan, keindahan alam Teluk Lampung yang bisa dilihat dari atas gunung, konservasi hewan-hewan dan tanaman langka, dan masih banyak lagi gan. Disana juga gak cuma kegiatan ngedaki gunung aja yang bisa kita lakuin. Diantaranya adalah lintas alam, berkemah dan sekedar membuat api unggun, penelitian hewan dan tanaman atau sekedar bermain air di air terjun.

Fasilitas yang disediain juga gak tanggung-tanggung loh gan, dari pertama masuk kawasan konservasi, kita sudah disambut dengan pintu gerbang dan gapura yang menunjukkan bahwa kita sudah berada di kawasan TAHURA Wan Abdul Rahman ini gan. Di dalam TAHURA Wan Abdul Rahman ini juga ada kamar mandi, mushola, rumah konservasi hewan dan tanaman, stadium untuk aktivitas api unggun, tempat sampah untuk pengunjung yang membawa makanan, dan juga petunjuk arah untuk menuju air terjun.

Yang paling eksotis dari TAHURA Wan Abdul Rahman ini adalah air terjunnya yang ada 7 tingkatan loh gan, dan bagi pecinta alam ini bukan hal yang sulit untuk mencapainya, hanya saja apabila cuaca sedang tidak mendukung atau hujan, akan menguras tenaga karen kontur tanah menjadi licin.

Waktu itu mimin sempet nemu jejak kaki mirip sama jejak harimau sumatra loh gan, sempet takut sih karena jejaknya satu arah sama mimin. Tapi karena tekat mau nyari air terjunnya gan, mimin beraniin untuk ngelanjutin perjalanan demi nemuin eksotisnya TAHURA Wan Abdul Rahman ini gan.

 Salah satu air terjun di TAHURA Wan Abdul Rahman

  
Penangkaran Burung di TAHURA Wan Abdul Rahman

 TAHURA Wan Abdul Rahman dari atas


Kontur Tanah di TAHURA Wan Abdul Rahman

Tapi sayangnya gan, akhir-akhir ini TAHURA ini kondisinya tidak terlalu terurus, banyak sekali pemandangan sampah yang dibuang disembarang tempat. Nih gan, pesan dari mimin ya, kalo mau alam ini bersahabat dengan kita, kita juga harus bersahabat dengannya, jaga alam yang indah ini, jangan dirusak seenaknya aja, seperti cotar-coret di batang pohon. Kan gak alami lagi kalo kaya gitu.

Okedeh gan, sekian artikel mimin yang sedikit gak maksud, tapi semoga aja ini jadi referensi wisata berlibur agan, gan gak lupa untuk kasih komentar apabila ada kekurangan dalam artikel mimin ini. Terimakasih. 


1 comment: